TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan venue-venue di ibu kota yang akan digunakan untuk Asian Games 2018. Venue-venue itu adalah Jakarta International Baseball Arena (JIBA), Jakarta International BMX Track (JIBT), dan sepuluh Gelanggang Olahraga.
“Kita hari ini berada di stadion baseball. Ini merupakan salah satu stadion terbaik yang ada di Indonesia dan BMX juga disebut salah satu yang terbaik di dunia,” kata Anies di JIBA, Rawamangun, Jakarta Timur, Senin, 13 Agustus 2018.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jakarta, Ratiyono, mengatakan venue-venue itu menelan anggaran sebesar Rp 102,2 miliar. Rinciannya, pembangunan JIBA sebesar Rp 39,3 miliar, JIBT sebesar Rp 27,05 miliar, serta rehabilitasi 10 GOR sebesar Rp 35,8 miliar.
Seluruh pengerjaan, kata Ratiyono, menggunakan dana yang berasal dari Koefisien Lantai Bangunan (KLB) PT Sinar Mas Land. “Semuanya berstandar Internasional,” kata dia.
Menurut Ratiyono, venue JIBA dilengkapi dengan media centre, ruang kontrol, VIP, dan 485 kursi penonton. Pembangunan venue cabang baseball dibangun selama April-Juli 2018 dengan melibatkan lebih dari 150 pekerja. Penyiraman sebanyak empat kali sehari dilakukan agar rumput lapangan tetap hijau.
Proyek pembangunan venue dan rehabilitasi GOR itu mengacu kepada Instruksi Presiden Nomor 48 Tahun 2017 tentang tugas tambahan Provinsi DKI Jakarta dalam persiapan Asian Games.
Dari keseluruhan proyek tersebut, fasilitas yang akan digunakan untuk venue pertandingan Asian Games 2018 adalah JIBA, JIBT, serta GOR Bulungan, sementara sisanya akan digunakan untuk latihan cabang olah raga bola voli dan basket.
Sumber: Tempo.co
EmoticonEmoticon